Karya kriya Batik : Batik Semarang Etnic N Natural Dying

Motif Wijah Rumaksara

Wijah Rumaksara menggambarkan suasana suka cita ketika bunga durian mulai bersemi dan bermekaran yang memvisualisasikan suka cita dan tumbuhnya sebuah harapan . Dilukiskan dengan bunga durian yang mekar merupakan pesan dari tumbuhnya harapan dari sebuah proses yang berjalan dengan matang. Durian juga merupakan gambaran dari raja buah yang menuntut sikap bijak penikmatnya, sedikit sangat nikmat tetapi jika banyak memabukkan. Hal Ini merupakan visualisasi pesan bahwa manusia harus selalu hidup dengan harapan, yang akan menuntun kita pada suka cita ketika upaya mulai menunjukkan jalan hasil. Sembari tetap harus bersikap proporsional agar tidak terjebak pada keburukan pada saat terlalu larut dalam kesukacitaan.